Banjir-Longsor di Gowa: Korban Meninggal Bertambah Jadi 46 Jiwa
Korban meninggal akibat banjir-longsor yang melanda Gowa, Sulawesi Selatan bertambah menjadi 46 jiwa menurut data pemerintah setempat.
"Sesuai data yang masuk per tanggal 27 Januari pukul 22.00 WITA, jumlah korban meninggal ditemukan sudah 46 orang," kata Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengutip Antaranews, Senin (28/1/2019).
Ia mengatakan pada hari keenam pencarian tim pencarian dan penyelamatan (SAR) hanya menemukan satu jenazah di Kelurahan Malino, Kecamatan Tinggimoncong, dan pada Sabtu 26 Januari, tim berhasil mengevakuasi jenazah 12 orang.
Baca: Hujan Guyur Ibu Kota saat Siang, Waspada Petir & Angin Kencang!
Adnan merinci sebelumnya, pada hari pertama pencarian tim menemukan enam jenazah, disusul penemuan enam jenazah pada hari kedua, 17 jenazah pada hari ketiga, dan empat jenazah pada hari keempat.
Adnan menambahkan selain menyebabkan korban meninggal dunia, bencana itu juga mengakibatkan kerusakan empat jembatan penghubung, termasuk jembatan Bongaya.
"Sesuai data yang masuk per tanggal 27 Januari pukul 22.00 WITA, jumlah korban meninggal ditemukan sudah 46 orang," kata Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengutip Antaranews, Senin (28/1/2019).
Ia mengatakan pada hari keenam pencarian tim pencarian dan penyelamatan (SAR) hanya menemukan satu jenazah di Kelurahan Malino, Kecamatan Tinggimoncong, dan pada Sabtu 26 Januari, tim berhasil mengevakuasi jenazah 12 orang.
Baca: Hujan Guyur Ibu Kota saat Siang, Waspada Petir & Angin Kencang!
Adnan merinci sebelumnya, pada hari pertama pencarian tim menemukan enam jenazah, disusul penemuan enam jenazah pada hari kedua, 17 jenazah pada hari ketiga, dan empat jenazah pada hari keempat.
Adnan menambahkan selain menyebabkan korban meninggal dunia, bencana itu juga mengakibatkan kerusakan empat jembatan penghubung, termasuk jembatan Bongaya.
Comments
Post a Comment