BTS Dituding Plagiat Karya Fotografer Prancis
Agensi yang menaungi BTS, BigHit Entertainment akhirnya buka suara terkait tudingan plagiarisme yang dilayangkan oleh fotografer Prancis Bernard Faucon. Hal ini menyusul pemberitaan salah satu media yang melaporkan bila BTS tengah berhadapan dengan Bernard Faucon perihal hak cipta.
“Setelah memeriksa laporan berita tersebut, kami yakin bila opini plagiarisme yang dilayangkan oleh galeri (Bernard Faucon) pada September tahun lalu tidak benar,” ucap perwakilan seperti dilansir dari laman Soompi pada Selasa 26 Februari 2019.
Berdasarkan berita tersebut, Bernard Faucon mengklaim judul foto album BTS, “The Most Beautiful Moment in Life” yang rilis pada 2016 terinspirasi dari judul proyek film miliknya, “The Most Beautiful Day of My Youth” yang berlangsung di 25 Negara dari tahun 1997-2003.
Tidak hanya itu, beberapa tampilan dalam musik video lagu Blood Sweet & Tears dianggap mengikuti latar dan struktur produksi karya Faucon berjudul Summer Camp pada seri 1978, termasuk karya seni berjudul The Banquet.
Faucon menilai pakaian yang dikenakan oleh maneken, latar gambar dan elemen lainnya dalam video hampir mirip atau seperti replika karyanya. Pada Agustus dan September 2018, Faucon mengeluakan dua pernyataan untuk BigHit dan menuntut permintaan maaf serta kompensasi. Namun BigHit menolak klaim plagiarisme tersebut.
Kemudian pada Oktober 2018, Faucon memberikan surat bertulis tangan untuk agensi tersebut agar mengakui terinspirasi dari karyanya. Bernard Faucon berencana untuk menggelar konferensi pers pada April mendatang terkait masalah ini.
“Setelah memeriksa laporan berita tersebut, kami yakin bila opini plagiarisme yang dilayangkan oleh galeri (Bernard Faucon) pada September tahun lalu tidak benar,” ucap perwakilan seperti dilansir dari laman Soompi pada Selasa 26 Februari 2019.
Berdasarkan berita tersebut, Bernard Faucon mengklaim judul foto album BTS, “The Most Beautiful Moment in Life” yang rilis pada 2016 terinspirasi dari judul proyek film miliknya, “The Most Beautiful Day of My Youth” yang berlangsung di 25 Negara dari tahun 1997-2003.
Tidak hanya itu, beberapa tampilan dalam musik video lagu Blood Sweet & Tears dianggap mengikuti latar dan struktur produksi karya Faucon berjudul Summer Camp pada seri 1978, termasuk karya seni berjudul The Banquet.
Faucon menilai pakaian yang dikenakan oleh maneken, latar gambar dan elemen lainnya dalam video hampir mirip atau seperti replika karyanya. Pada Agustus dan September 2018, Faucon mengeluakan dua pernyataan untuk BigHit dan menuntut permintaan maaf serta kompensasi. Namun BigHit menolak klaim plagiarisme tersebut.
Kemudian pada Oktober 2018, Faucon memberikan surat bertulis tangan untuk agensi tersebut agar mengakui terinspirasi dari karyanya. Bernard Faucon berencana untuk menggelar konferensi pers pada April mendatang terkait masalah ini.
Comments
Post a Comment