Mau Bikin Sambal Tapi Stok Cabai di Kulkas Busuk? Jangan Salah Menyimpannya, Ini Triknya
Makanan pedas banyak disuka karena bisa membangkitkan selera makan.
Hmm, membayangkan makan nasi hangat plus sambal pedas saja sudah membuat air liur menetes.
Tapi sayangnya, saat sudah menyetok, cabai malah ditemukan busuk.
Niat bikin sambal pun tertunda.
Gak mau terulang lagi kan?
Nah, agar cabai tidak cepat busuk, tentunya harus tahu cara yang tepat menyimpannya.
Dan pastinya tidak bisa dipakai dan harus beli lagi.
Sayang sekali, kan?
Agar cabai tidak cepat busuk, begini cara yang tepat menyimpannya.
1. Mencabut Semua Batangnya
Saat membeli cabai, biarkan saja bagian batangnya.
Mencabut bagian batang cabai bisa membuat cabai cepat busuk.
Apalagi kalau mau disimpan.
2. Mencuci Cabai
Jangan pernah mencuci cabai, kecuali cabai akan diolah.
Cabai yang dicuci akan membuat permukaan cabai jadi basah.
Dan kalau disimpan, akan membuat cabai cepat busuk.
Kalau sudah terlanjur basah, keringkan cabai dengan lap sebelum disimpan.
3. Disimpan Pada Wadah
Kalau mau menyimpan cabai di dalam kulkas, lebih baik disimpan di dalam wadah tertutup.
Hal ini dilakukan untuk mencegah cabai terkena tetesan air dari kulkas yang membuatnya jadi busuk.
Bisa juga dibungkus dengan koran yang rapat, kemudian disimpan di rak sayuran.
Kalau tidak disimpan di dalam kulkas, simpan cabai di dalam wadah yang sudah dibolongi agar ada celah untuk udara masuk.
4. Menyimpan Cabai Potong di Kulkas
Sudah memotong cabai tapi tidak jadi dipakai?
Lebih baik masukkan ke dalam wadah tertutup dan baru dimasukkan ke kulkas.
Jangan mencampur cabai yang sudah dipotong bersama cabai yang belum dipotong, ya.
Baca Juga : Resep Membuat Kering Tempe Cabai Hijau, Kelezatannya Bikin Jatuh Hati
Soalnya cabai yang sudah dipotong rentan terhadap pembusukan dan kalau sudah busuk, bisa mempengaruhi cabai yang belum dipotong untuk ikut jadi busuk.
Sekarang kita sudah tahu kesalahan apa yang harus dihindari agar cabai tidak cepat busuk.
Jadi tidak ada bahan dapur yang terbuang percuma, deh!
Semoga bermanfaat!
Hmm, membayangkan makan nasi hangat plus sambal pedas saja sudah membuat air liur menetes.
Tapi sayangnya, saat sudah menyetok, cabai malah ditemukan busuk.
Niat bikin sambal pun tertunda.
Gak mau terulang lagi kan?
Nah, agar cabai tidak cepat busuk, tentunya harus tahu cara yang tepat menyimpannya.
Dan pastinya tidak bisa dipakai dan harus beli lagi.
Sayang sekali, kan?
Agar cabai tidak cepat busuk, begini cara yang tepat menyimpannya.
1. Mencabut Semua Batangnya
Saat membeli cabai, biarkan saja bagian batangnya.
Mencabut bagian batang cabai bisa membuat cabai cepat busuk.
Apalagi kalau mau disimpan.
2. Mencuci Cabai
Jangan pernah mencuci cabai, kecuali cabai akan diolah.
Cabai yang dicuci akan membuat permukaan cabai jadi basah.
Dan kalau disimpan, akan membuat cabai cepat busuk.
Kalau sudah terlanjur basah, keringkan cabai dengan lap sebelum disimpan.
3. Disimpan Pada Wadah
Kalau mau menyimpan cabai di dalam kulkas, lebih baik disimpan di dalam wadah tertutup.
Hal ini dilakukan untuk mencegah cabai terkena tetesan air dari kulkas yang membuatnya jadi busuk.
Bisa juga dibungkus dengan koran yang rapat, kemudian disimpan di rak sayuran.
Kalau tidak disimpan di dalam kulkas, simpan cabai di dalam wadah yang sudah dibolongi agar ada celah untuk udara masuk.
4. Menyimpan Cabai Potong di Kulkas
Sudah memotong cabai tapi tidak jadi dipakai?
Lebih baik masukkan ke dalam wadah tertutup dan baru dimasukkan ke kulkas.
Jangan mencampur cabai yang sudah dipotong bersama cabai yang belum dipotong, ya.
Baca Juga : Resep Membuat Kering Tempe Cabai Hijau, Kelezatannya Bikin Jatuh Hati
Soalnya cabai yang sudah dipotong rentan terhadap pembusukan dan kalau sudah busuk, bisa mempengaruhi cabai yang belum dipotong untuk ikut jadi busuk.
Sekarang kita sudah tahu kesalahan apa yang harus dihindari agar cabai tidak cepat busuk.
Jadi tidak ada bahan dapur yang terbuang percuma, deh!
Semoga bermanfaat!
Comments
Post a Comment